Alkitab
dapat di simpulkan bukanlah kitab suci yang layak di jadikan pedoman hidup,
karena Alkitab bukanlah berasal dri firman Tuhan.
Mari kita
coba telaah juga ke bukti-bukti kepalsuan Alkitab. Perjanjian Lama katolik
berjumlah 46 kitab, sedangkan Protestan 39 kitab, pertanyaannya kenapa sesama
Kristen tapi Akitab nya berbeda? Kitab katolik berbeda 7 kitab dengan
Protestan; (Tobit, Yudit, Makabe 1, Makabe 2, Kebijaksanaan, Sirakh, dan
Barukh)
Selain
perbedaan kitab-kitab tersebut kitab Ester milik katolik dan protestan juga berbeda.
Kitab Ester milik protestan terdiri dari 10 Pasal, sdgkan Katolik terdiri dari
16 pasal.
Kitab
Daniel milik PROTESTAN hanya sampai pasal 12, sedangkan kitab Daniel milik
KATOLIK sampai dengan pasal 14. Sama-sama kitab Daniel tapi antara KATOLIK dan
PROTESTAN berselisih total 2 pasal atau 166 ayat!!! Mana yang asli yah? Daniel
pasal 3 milik PROTESTAN hanya 30 ayat, Daniel pasal 3 milik KATOLIK mengandung
90 ayat. Mana yang asli yah? *lap kringet*
Kepalsuan Kitab Mazmur (Zabur) Dalam Alkitab
Sekarang
kita lihat letak kepalsuan kitab Mazmur dari nabi Daud alaihissalaam. Setelah
diselidiki ternyata kitab Mazmur bukan di tulis oleh Nabi Daud, bisa dilihat
dalam pasal 50, 73,74, 75, dan 76. Dapat dilihat dengan mudah bahwa kitab
mazmur bukan di tulis Nabi Daud tapi oleh seseorang yang bernama ASAF!
Bisa
dilihat di Mazmur 50:1, Mazmur 73:1, Mazmur 74:1, Mazmur 75:1 dan Mazmur 76:1
“Mazmur
ASAF. Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka yang tulus hatinya, bagi mereka
yang bersih hatinya” (Mazmur 73:1)
Yang kejam
adalah Fitnah yang keji dalam Mazmur 51:1-2 bahwa Nabi Daud melakukan skandal
dengan Istri pembantu kerajaan. Jelas ayat tersebut sangat janggal! Apa mungkin
Tuhan mengutus nabi untuk melakukan Zina? #Alkitab Palsu
Kepalsuan Kitab Taurat Dalam Alkitab
Dalam
teologia Kristen di yakini kitab Taurat yang di tulis nabi Musa terdiri dari 5
kitab; Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan dan Ulangan. Kalau di kaji dengan
cermat ternyata 5 kitab taurat versi Alkitab tersebut tidak sama dengan wahyu
Allah yang disampaikan kepada Musa alaihissalaam. Bisa dilihat dalam Ulangan
31:24 bahwa Taurat hanya terdiri dari sebuah Kitab, bukan 5 Kitab!
“Ketika
Musa selesai menuliskan perkataan hukum Taurat itu dalam SEBUAH KITAB sampai
perkataan yang penghabisan”. (Ulangan 31:24)
Dari ayat
tersebut diatas dapat di pahami dengan jelas bahwa kitab Taurat Asli hanya 1
buah, bukan 5 buah! Sebab sepanjang hidupnya, Musa hanya menuliskan satu buah
kitab saja, tapi KAFIR Kristen selalu beranggapan bahwa Taurat terdiri dari 5
kitab!
Mari kita
cermati kitab Ulangan 34:5-8
“Lalu MATILAH MUSA, hamba TUHAN itu, di sana
di tanah Moab, sesuai dengan firman TUHAN. Dan dikuburkan-Nyalah dia di suatu
lembah di tanah Moab, di tentangan Bet-Peor, dan TIDAK ADA ORANG YANG TAHU
KUBURNYA sampai hari ini. Musa berumur seratus dua puluh tahun, KETIKA IA MATI;
matanya belum kabur dan kekuatannya belum hilang. Orang Israel menangisi Musa
di dataran Moab tiga puluh hari lamanya. Maka berakhirlah hari-hari tangis
perkabungan karena Musa itu”. (Ulangan 34:5-8)
Dari ayat
tersebut, dapat di mengerti dengan mudah bahwa kitab Taurat yang ada dalam
Alkitab bukan kitab Taurat yang di Tulis Nabi Musa alaihissalaam. Logika akal
sehat tidak dapat menerima seorang yang masih hidup dapat menceritakan tentang
kisah kematiannya! Atau bagaimana mungkin seorang yang sudah meninggal menulis
kisah kematiannya sendiri? Dapat di simpulkan dengan pasti penulis kitab taurat
yang ada didalam Alkitab bukanlah Musa alaihissalaam!
Seorang
Teolog Barat, Dr M.r.D.C Mulder mengomentari ayat Ulangan 34:5-8 tersebut
sebagai berikut;
"Sejak
abad ke 18 tradisi mengenai Musa sebagai penulis Taurat di Alkitab mulai di
ragukan!" (Pembimbing ke dalam Perjanjian Lama)
Hal-hal
tersebut membuktikan kitab taurat dalam Alkitab bukanlah sepenuhnya kitab
Taurat yang di tulis Nabi Musa alaihissalaam. Lalu bagaimana dengan kitab-kitab
yang lain dalam Alkitab?
"Bagaimanakah
kamu berani berkata: kami bijaksana, dan kami mempunyai Taurat Tuhan? sesungguhnya, pena palsu penyurat
sudah membuatnya menjadi bohong". (Yeremia 8:8)
Kepalsuan Kitab Injil Dalam Alkitab
Yuk mari
kita lanjutkan lagi kuliah tentang kepalsuan Alkitab
Yesus
adalah orang Israel yang di lahirkan di betlehem dan di besarkan di Nazareth.
Yesus menggunakan bahasa sehari hari adalah bahasa Aram. Artinya Injil yang
diajarkan oleh Yesus kepada murid muridnya dan kepada pengikutnya adalah bahasa
Aram. Jadi sangat tidak mungkin jika Injil di tuliskan memakai bahasa Yunani,
karena seumur hidup Yesus blm pernah ke Yunani.
Hal ini
menunjukan bahwa kitab Injil asli yang di bawa oleh Yesus sudah tidak ada lagi.
Yang kita ketahui Injil yang sekarang beredar adalah injil hasil terjemahan.
Dapatkah kesucian kitab ini di yakini tanpa distorsi dan insersi?
Kitab injil
yang di pakai KAFIR Kristen ada 4 kitab; karangan Matius, Markus, Lukas dan
Yohanes! Dan para KAFIR Kristen meyakini ke 4 Injil itu adalah asli sebagaimana
yang di ajarkan oleh Yesus, padahal Yesus belum pernah membaca ke 4 injil
tersebut!
Benarkah
anggapan bahwa ke 4 Injil Kanonik itu adalah Injil yang benar-benar di ajarkan
oleh Yesus?
Mari kita
simak tulisan Injil Markus 1:14-15 berikut ini! Dan perhatikan kalimat
"Injil Allah"
Sesudah
Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea MEMBERITAKAN INJIL ALLAH,
kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah
dan PERCAYALAH KEPADA INJIL!" (Markus 1:14-15)
Kalau di
analisa ayat tersebut jelas sekali dapat di pahami bahwa Injil asli yang di
ajarkan Yesus adalah "INJIL ALLAH". Dan kita ketahui ke 4 Injil
tersebut di tulis bukan di waktu Yesus ada Tapi setelah 60-140 tahun setelah
Yesus tiada. Jelas jika kita analisa ayat Markus 1:14-15 artinya Injil tersebut
sudah ada pada saat Yesus masih hidup. Pertanyaannya dimanakah Kitab
"INJIL ALLAH" yang di maksud Yesus dalam Markus 1:14-15 tersebut?
Faktanya
KAFIR Kristen saat ini sangat percaya dengan ke 4 Injil yang di tulis sekian
puluh tahun setelah Yesus tiada. Pada masa awal ke kristenan yang di pelopori
Paulus beredar banyak sekali versi Injil, dan melalui Konsensus dipilihlah 4
Injil. Ke 4 injil yang di pilih adalah Injil karangan Matius, Markus, Lukas dan
Yohanes. Sedangkan puluhan Injil yang lain di musnahkan.
Dalam hal
ini para teolog Kristen tidak bisa menjawab dengan gamblang berapa kitab Injil
yang di wahyukan Tuhan kepada Yesus? Ada 1 Injil atau 4 Injil kanonik atau
puluhan Injil termasuk yang di bakar setelah konsili Nicea 325M? Pertanyaan
berikutnya, ada puluhan Injil yang ada kenapa hanya 4 yang dipilih menjadi
kitab suci? Apa alasan standart pemilihannya? Apa 4 Injil sekarang yang ada
adalah Firman Tuhan? jika Firman Tuhan kenapa banyak kontradiksi ayat-ayat yang
ada diantara ke 4 injil tersebut?
Kepalsuan Kitab Injil Matius
Dalam
Injil, Matius pemungut cukai termasuk dalam daftar 12 murid Yesus, namun Injil
Matius bukanlah di tulis oleh Matius murid Yesus. Menurut K Riedel, penulis
Injil matius adalah seorang Yahudi yang tidak dikenal, bukan salah satu dari ke
12 murid Yesus.
Mari kita
lihat contoh tulisan di Injil Matius yang bisa membuktikan si penulisnya bukan
Matius Murid Yesus. Mari kita lihat Matius 9:9-10
“Setelah
Yesus pergi dari situ, IA MELIHAT seorang yang bernama Matius duduk di rumah
cukai, lalu IA BERKATA kepadanya: "Ikutlah Aku." Maka berdirilah
matius lalu mengikut Dia. Kemudian ketika Yesus makan di rumah Matius,
datanglah banyak pemungut cukai dan orang berdosa dan makan bersama-sama dengan
DIA DAN MURID-MURID-NYA”. (Matius 9:9-10)
Matius
9:9-10 lihat kata-kata "Ia, Dia, Nya dan Matius" itu menunjukan bahwa
penulis Matius bukan Matius murid Yesus!
Dan para
profesor ilmu tafsir Alkitab menyimpulkan Injil Matius. Berikut kutipan
pernyataan dari J.B Philips dalam bukunya " The Gospel Translated into
Modern English" ;
"Pengarang
Injil Matius adalah Plagiator, dia mengubah urutan kejadian dan pada beberapa
menggunakan kalimat yang berbeda dalam kejadian yang sama"
Ensiklopedia
Alkitab Masa Kini Jilid II cet III Th 1997, hal 38 "Pengaruh Injil Markus
jelas sekali terlihat dalam Injil Matius"
Kepalsuan Kitab Injil Markus
Injil
Markus adalah Injil yang paling pendek, tetapi Injil ini dianggap yang paling
tua. Injil ini tidak menyebutkan
nama penulisnya. Sebagian Kristen
menyimpulkan bahwa penulis Injil ini adalah Yohanes yang disebut juga Markus,
salah seorang pengikut dan teman seperjalanan Paulus. Yang jelas dia bukanlah salah
seorang murid Yesus. Bisa dilihat di Kisah Para Rasul 12:25.
“Barnabas
dan Saulus kembali dari Yerusalem, setelah mereka menyelesaikan tugas pelayanan
mereka. Mereka membawa Yohanes, yang disebut juga Markus” (Kisah Para Rasul
12:25)
R.P. Rouguet
menulis dalam bukunya, Pengantar kepada Injil (Initiation a l'Evangile), “Markus adalah seorang penulis
yang kurang pandai, "yang paling bodoh
di antara
para pengarang Injil." Ia tidak mengerti bagaimana
menulis hikayat. Ahli tafsir Injil
menyandarkan penilaian ini kepada paragraf yang meriwayatkan kelembagaan 12
rasul, yang terjemahan harfiahnya
sebagai berikut: "Ia naik ke atas gunung dan mengundang mereka
yang ia kehendaki,
mereka datang kepadanya. Ia menjadikan 12 orang itu
supaya bersama dengannya, supaya
Ia dapat mengirim mereka mencari ikan dan mempunyai kekuatan untuk mengusir
setan Dan ia membuat 12 orang dan memaksakan nama Petrus kepada Simon" (Markus 3,
13-16).
Kepalsuan Kitab Injil Lukas
Berikutnya
mari kita lihat kepalsuan Injil Lukas!
Di dalam
Injil manapun tak ada sutupun keterangan yang menyatakan Lukas adalah salah
seorang dari 12 murid Yesus! Dalam pendahuluan Injil Lukas, Penulis mengakui
bahwa dia menyusun Injil setelah melakukan penelitian terhadap tulisan-tulisan
yang beredar tentang Yesus.
Mari kita
perhatikan ayat pendahuluan Injil Lukas!
(1)
Teofilus yang mulia, BANYAK ORANG TELAH BERUSAHA MENYUSUN SUATU BERITA tentang
peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita,
(2) seperti
YANG DISAMPAIKAN KEPADA KITA OLEH MEREKA, yang dari semula adalah saksi mata
dan pelayan Firman.
(3) Karena
itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan seksama dari asal
mulanya, AKU MENGAMBIL KEPUTUSAN UNTUK MEMBUKUKANNYA DENGAN TERATUR BAGIMU,
(4) supaya
engkau dapat mengetahui, bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh
benar. [Lukas 1:1-4]
Jelas
sekali terlihat bahwa penulis Injil Lukas bukanlah murid Yesus, melainkan
seorang penulis yang tidak diketahui asal usulnya. Bahkan si penulis harus
melakukan penelitian yang mendalam dulu sebelum menyusun Injil. Dengan jujur si
penulis mengakui bahwa dia bukanlah serang saksi mata ttg kehidupan Yesus, dan
meyusun kisah Yesus berdasarkan cerita. Dan jelas Tujuan dia menulis di tujukan
secara khusus untuk seorang "Theofilus" yang di muliakannya, bukan
untuk orang lain!
Karena
Lukas bukan saksi mata, dan dia menulis juga bukan berasal dari Firman Tuhan,
lukas memakai kata-kata "menurut anggapan orang"
Mari kita
lihat Injil Lukas 3:23 yang si penulis menggunakan kalimat "menurut
anggapan orang"
“Ketika
Yesus memulai pekerjaan-Nya, Ia berumur KIRA-KIRA tiga puluh tahun dan MENURUT ANGGAPAN
ORANG, Ia adalah anak Yusuf, anak Eli”. (Lukas 3:23)
Dengan
memakai kalimat “menurut anggapan orang” jelas sekali bahwa Injil Lukas
bukanlah Firman Tuhan. *Lap Kringet*
Kepalsuan Kitab Injil Yohanes
Sekarang
mai kita lihat Injil karangan Yohanes! *Lap kringet*
Meskipun di
Matius 10:2-4 Nama Yohanes adala salah satu murid Yesus, tetapi penulis Injil
Yohanes bukanlah murid Yesus yang di maksud itu. Mari kita buktikan bahwa
Yohanes murid Yesus bukanlah Yohanes yang mengarang Injil Yohanes! *Lap Kringet*
Kita lihat
Matius 17:1-6, Markus 9:1-13 & Lukas 9:28-36 menceritakan kejadian Yesus
digunung yang disaksikan Petrus, Yakobus dan Yohanes.
Perhatikan
kisah Matius 17:1-6
“Enam hari
kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama
dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri
saja” (Matius 17:1)
Perhatikan
kisah Markus 9:2-6
“Enam hari
kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes dan bersama-sama dengan
mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendirian saja.
Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka”. (Markus 9:2 )
Perhatikan
Kisah Lukas 9:28-36
“Kira-kira
delapan hari sesudah segala pengajaran itu, Yesus membawa Petrus, Yohanes dan
Yakobus, lalu naik ke atas gunung untuk berdoa” (Lukas 9:28)
Jelas
terlihat di kisah yang di ceritakan tiga Injil tersebut kalau Yohanes adalah
salah seorang murid yang di bawa Yesus ke gunung. Tapi anehnya di Injil Yohanes
tidak ada sama sekali cerita kejadian luar biasa itu yang disaksikan oleh
Yohanes sendiri.
Apa Yohanes
tidak menganggap penting kisah itu sehingga dia tidak menceritakan, padahal ke
3 injil yang lain menceritakan hal tersebut? Jelaslah bahwa Injil Yohanes bukan
di tulis oleh Yohanes bin Zebedeus murid Yesus, tapi di Tulis oleh Yohanes yang
lain.
Kesimpulannya,
bahwa Injil jelas tidak diketahui asal usulnya dengan jelas dan para penulis
Injil itu tidak ada hubungannya dengan Yesus.
Prof. E.P.
Sanders dalam bukunya The Historical Figure of Jesus halaman 63-64:
"We do
not know who wrote the gospels.... Present evidence indicates that the gospels
remained unfitted until the second half of the second century. I have
summarized this evidence elsewhere...The gospels as we have them were quoted in
the first half of the second century, but always anonimously. . Names suddenly
appear about the year 180."
“Kita tidak
tahu siapa yang menulis Injil-injil..... Bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa
Injil-injil tetap tidak memiliki nama sampai pada tahun 150an. Saya telah memeriksa
bukti-buktinya di mana-mana. Injil-injil sebagaimana yang kita miliki telah
dikutip sebelum tahun 150an, tetapi tanpa nama... Nama-nama penulis tiba-tiba
muncul sekitar tahun 180”
Dr. K.
Riedel, seorang Pendata dan pakar tafsir Alkitab; "Kitab Injil tidak
selalu cocok dengan Injil yang lain"
Setelah
meneliti melalui metologi ilmiah, para intelektual Kristen tetap tidak dapat
menyodorkan Kitab suci Yesus yang asli kepada dunia. Tanpa malu malu mereka
mengakui dengan jujur tentang kelemahan otentisitas Alkitab yang sekarang ada
dan di percaya KAFIR Kristen.
Dr. R.
Soedarmo; "Banyak kesalahan terdapat di Alkitab, dan masih mungkin di
perbaiki." (Ikhtisar Dogmatika, Hal 47)
Dr Niftrik
dan Dr. Bolland; "Ngak usah malu mengakui banyak kesalahan kesalahan ttg
angka, tahun, dan fakta didalam Alkitab"
Dr. Welter
lempp; "Susunan penciptaan semesta alam yang di uraikan kitab Kejadian
tidak dapat dibenarkan lagi oleh ilmu pengetahuan!"
"Pandangan
Kitab Kejadian ttg kejadian alam semesta hanya berdasarkan ilmu kosmografi bgs
Babel dan sudah tidak valid lagi"
Dari
tulisan di atas, bisa disimpulkan bahwa tudingan mengenai kepalsuan Alkitab
ternyata bukan saja terbukti dari ayat-ayat Alkitab sendiri, namun juga diakui
oleh para pemuka agama Kristen di seluruh dunia dan juga dari
perubahan-perubahan ayat yang niscaya masih terjadi sampai saat ini.
Akhirnya
sampai saat ini umat KAFIR kristen beriman buta kepada Yesus sebagai tuhan
karena didasari oleh Alkitab yang tidak jelas asal usulnya!
Demikianlah
beberapa bukti bahwa isi Alkitab merupakan kitab-kitab yang bukanlah
kitab-kitab yang di turunkan oleh Allah kepada nabi-nabi Nya...
Semoga pemaparan singkat ini menjadi menjadi
bahan renungan bagi saudaraku ORANG KRISTEN sehingga menjadi sebab turunnya
Hidayah Allah Subhanahu wa Ta’ala. Wallahua’lam :)
Casino.com - Dr.MD
BalasHapusCasino.com 경상남도 출장샵 is 성남 출장안마 a fun and free online 경산 출장안마 gaming website, offering top-notch gaming, dining and 김천 출장마사지 accommodations, the 보령 출장안마 latest online slots, blackjack, poker,