بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Bismillahirrahmanirrahim,
Kita memujiNya dan mengucapkan shalawat untuk Rasul-Nya yang mulia, amma ba’du.
Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. Dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
“Dan kalian adalah orang-orang yang lebih tinggi, jika kalian beriman “
Kepada umat Islam dan bangsa Afghan yang militan.
Inilah imperium ketiga yang menyerang kita.
Kalian semua tahu bahwa Inggris dulu menyerang Afghanistan, atas hak apakah ia dulu menyerang Afghanistan, apakah ketika itu ada Usamah ? Begitu pula Rusia dulu menyerang Afghanistan, apakah ketika itu di Afghanistan ada Usamah ? dan kini imperium ketiga akan menyerang kita dan masing-masing dari kalian tahu bahwa persoalan sesungguhnya bukanlah persoalan Usamah, melainkan persoalan Islam. Jadi yang mereka musuhi adalah Islam dan umat Islam.
Memang benar telah terjadi peledakan di Amerika menggunakan beberapa pesawat, akan tetapi setiap orang tahu bahwa seorang pria yang dalam keadaan mengungsi dan seorang diri, tidak mungkin mampu menjadi dalang yang berada dibelakang peledakan-peledakan besar yang terorganisir seperti ini, ini sama sekali tidak mungkin.
Para pelaku peledakan ini dididik oleh Amerika, akan tetapi Amerika tidak mau menuduh mereka, tetapi sebagi penggantinya Amerika mengarahkan semua tuduhan kepada Afghanistan dan pemerintahan Islam, karena mereka tahu bahwa di Afghanistan ada hukum Islam yang diterapkan secara nyata. Inilah yang mereka anggap sebagai bahaya besar bagi mereka, dan mereka sedang menghadapi bahaya ini..
Ketahuilah bahwa jalan keluar dari krisis ini adalah bersandar dan bertawakal kepada Allah semata dan tabah. Itulah jalan satu-satunya. Jika Amerika menyerang kita dengan “ Cruise “ atau lainnya, dan menyerbu seluruh negeri ini, maka kita harus melawannya.
Jika Allah telah menghendaki ini terjadi, maka pasti ini terjadi, adapun jalan keluarnya adalah bertawakal kepada Allah dan melawan tindakan semena-mena ini. Umat Islam wajib berfikir dan memperhatikan Islam serta memperhatikan solidaritas keislaman mereka. Janganlah kalian takut dan bersedih. Orang yang mati karena agamnya dan karena Islam, sungguh ini merupakan kenikmatan dan kebahagiaan, melebihi kenikmatan dan kebahagiaan apapun yang ada di dunia. Sebab, tidak ada tempat untuk meloloskan dari kematian. Jika kematian kita terjadi karena membela Islam, maka itu sungguh merupakan kemenangan agung. Hendaklah umat Islam bertahan, bersabar dan bertawakal kepada Allah. Allah berfirman :
وَأَنْتُمُ الأعْلَوْنَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ
“Sedangkan kalian adalah orang-orang yang lebih tinggi, jika kalian beriman“ (QS. Ali 'Imran 139)
Apakah kita akan berpedoman firman Allah, ataukah perkataan Amerika ?
Iman bukan hanya pengakuan di lidah (dengan mengatakan bahwa kita ini orang-orang Muslim) akan tetapi Allah pasti menguji kitadengan mempertemukan kita dengan pasukan kafir dan Amerika, agar Allah melihat bagaimana kita berbuat. Allah akan menguji iman dan pembelaan kita terhadapo agama kita. Jika bukan untuk menguji kita, sebenarnya mudah saja bagi Allah untuk menghancurkan Amerika dengan segala persenjataan dan kekuatannya, sehingga tidak akan tersisa sedikitpun dari semua itu.
Jika kesulitan harus terjadi, maka biarlah terjadi, dan siapa gerangan manusia yang tidak pernah menghadapi kesulitan ?
Inggris dan Rusia dulu telah membunuhi jutaan bangsa kita, tetapi Allah telah menghancurkan mereka dengan pengorbanan kita. Jika kalian tidak berkorban dan berjuang untuk agama kalian, maka perhatikan Negara-negara diseluruh dunia. Keimanan dan sentimen keagamaan telah dihilangkan dari diri mereka, masih ditambah lagi semua kekayaan mereka yang juga dirampas tidak tersisa. Mengapa kalian takut, sedangkan kita dulu mengalahkan imperium Inggris dan Rusia dengan perantaraan perjuangan bangsa kita, sehingga mereka tercabik-cabik sehancur-hancurnya ?
Afghanistan sekarang masih sama dengan Afghanistan yang dulu, semangat juangnya masih seperti dulu, dan keimanannya juga masih keimanannya yang dulu. Jika demikian, apalagi yang menjadi soal ? Paling banter yang menjadi kekhawatiran manusia adalah kematian. Biarlah orang-orang mati, asalkan dengan membawa iman dan Islam. Ini bukan untuk mengecilkan persoalan, tapi bencana paling besar sebenarnya adalah dihilangkannya keimanan dan keislaman dari mereka, lantas mereka mati tanpa keislaman dan keimanan. Jangan ada seorangpun merasa takut, hendaklah setiap orang bersiap melaksanakan jihad, hendaklah masing-masing kita melakukan persiapan untuk melaksanakan tugas apapun yang dibebankan kepadanya ketika diperlukan, untuk melakukan pengorbanan apapun dalam rangka membela imannya, agamanya dan kalimat la ilaha illahllah Muhammad Rasulullah. Hendaklah masing-masing dari kita benar-benar seperti ini dan membulatkan tekatnya, Allah pasti menolong kalian serta menghilanmgkan seluruh fitnah dan cobaan.
JIka kalian pengecut, tidak mau membela agama kalian, maka hendaklah kalian melihat kepada sejarah nenk moyang kalian. Lihatlah mereka yang tangan dan kakinya hilang ketika berjihad melawan Rusia, bagaimana mereka telah melakukan pembelaan terhadap agama mereka. Bagaimana mereka telah meratakan imperium Rusia dengan tanah, sedangkan kalian juga melihat para mujahid masih hidup segar bugar.
Tidak ada sesuatu yang terjadi tanpa rencana dan kehendak dari Allah, maka janganlah kalian bersedih, jangan mencela Taliban atau Usamah. Aku bersumpah dengan keesaan Allah, bahwa jika kita menyerahkan Usama kepada mereka, persoalannya tidak akan berakhir. Sesuadah itu mereka tetap akan mengatakan, mengapa kalian melakukan ini dan itu ? Lakukan ini lakukan itu, seperti yang kami katakan dan kami perintahkan kepada kalian ! lantas dimanakah iman dan agama kita dalam keadaan demikian ?
Peledakan ini tidak dilakukan oleh Usamah dan ia tidak bisa melakukan itu, ia tidak mungkin merancang peledakan-peledakan terorganisasi dan akurat seperti ini. Peledakan-peledakan itu dilakukan oleh orang-orang yang telah mengorbankan diri mereka. Dan tidak akan ada orang yang rela mengorbankan dirinya untuk Usamah, akan tetapi ia mengorbankan dirinya karena keyakinannya sendiri. Tidak ada seorangpun yang melakukan tindakan ini untuk menyenang kan Usamah dan ini tidak mungkin dilakukan oleh Usamah.
Ini semata-mata hanya dan hanya karena ada Imperium Ketiga yang hendak mengukuhkan dirinya sebagai penguasa dunia serta sedang dilukis indah oleh orang-orang sekuler dan orang-orang lemah iman yang berpihak kepadanya, bahkan orang yang menganggap dirinya sebagai musuh imperium inipun telah berpihak kepadanya, semua telah berdiri memusuhi kalian.
Maka setiap Muslim hendaklah senantiasa mengingat iman dan agamanya, tabah dalam menghadapi segala keadaan, jika tidak ia akan diliputi kecemasan dan keguncangan jiwa, dan itu tidak bisa menyelamatkannya dari kematian, karena kematian pasti datang.
Pertama-tama, seluruh umat Islam diseluruh dunia wajib membela agama mereka dan membela Afganistan, serta bersiap-siap untuk memberikan pengorbanan demi Islam. Jika mereka tidak melakukan itu, maka rakyat Afganistan harus tetap berdiri kukuh di atas keimanan mereka, militansi mereka, dan keberanian mereka, serta memperbarui lukisan sejarah mereka yang besar.
Ketika Inggris menyerang Afganistan dan ketika Rusia menyerang Afganistan, saya belum ada dan Usama juga belum ada. Tetapi rakyat Afganistan telah melakukan perlawanan terhadap mereka dengan gagah berani, tanpa kuperintahkan dan tanpa diperintahkan Usamah. Rakyat Afganistan melakukan pengorbanan dan pembelaan terhadap agama dan iman meraka. Inilah sekarang kita menghadapi satu periode dari rangkaian konfrontasi itu, maka setiap muslim wajib berdiri kukuh , sekalipun hal itu mengharuskannya mengorbankan nyawa. Inilah jalan menuju kemenangan. Tidak ada keraguan mengenai hal ini dan hendaklah setiap muslim bersandar kepada Rabbnya serta meyakini firman Allah : “ dan kalian adalah orang-orang yang lebih tinggi, jika kalian beriman “
Iman bukan hanya pengakuan di lidah (dimana seseorang mengatakan bahwa saya Muslim), tanpa ketulusan dan tanpa kejujuran dalam mengucapkannya. Harus ada keimanan factual, dan sesudah adanya keimanan factual barulah kemenangan menyertai dimanapun engkau berada, ini janji Allah, dan Allah tidak akan ingkar janji.
Sungguh, saya tidak takut, dan tidak akan berkompromi dengan musuh-musuh islam dan umat Islam. Kekuasaanku, pemerintahanku, dan kepemimpinanku bahkan juga hidupku sedang diancam bahaya, tetapi saya siap melakukan semua pengorbanan, insla Allah.
Andaikan saya berkompromi dan berdamai dengan orang-orang kafir seraya menyelisihi Islam, mereka pasti mengamankan pemerintahan dan kekuasaanku, serta memberiku dukungan materi, aku akan hidup dalam kelapangan dan kesenangan, sebagaimana yang telah mereka perlakukan terhadap para penguasa semua Negara. Tetapi saya akan berkorban, termasuk dengan juwaku, saya akan membela agamaku, Islam, serta mempertahankan negeri yang diberkahi ini. Lantas apa alasan orang-orang biasa yang tidak memiliki apapun yang dikhawatirkan hilang, tidak mau membela agama dan negaranya, ia takut dan tidak ikut serta berjihad, lantas mereka melarikan diri keluar negeri ? mengapakah mereka itu, padahal tidak ada apapun yang perlu mereka sayangkan, sungguh aneh !!!
Pemerintahanku, kekuasaanku, dan hidupku, semuanya dalam bahaya, sekalipun demikian saya akan membela Agamaku ! lantas mengapa engkau tidak membela Agamamu, mengapa engkau takut.
Sesungguhnya ini menunjukkan bahwa didalam dirimu ada kelemahan iman. Jika engkau benar-benar beriman, maka keimanan itu menjadi suatu yang sangat berharga dalam penilainmu, maka engkau harus berkorban untuk mempertahankannya.
Sungguh, saya siap melakukan semua pengorbanan ini, insyaallah. Maka saya heran kepadamu, mengapa engkau tidak siap ? jika engkau memiliki iman dan ghirah, maka bertahanlah, jika tidak, maka saya tidak akan mempedulikanmu dan tidak mendengar ucapanmu. Apa perlunya saya mendengar ucapanmu, sedang engkau tidak mempunyai ghirah dan keimanan? Engkau menyarankanku untuk melakukan ini dan meninggalkan ini : jika engkau masih memiliki iman, maka jangan melepaskan agama dan imanmu. Jangan menerima apapun yang bisa membahayakan iman, Islam dan kemerdekaan Negara. Jika engkau melepaskan semua ini untuk menerima segala sesuatu, maka tampaklah bahwa dalam dirimu terdapat kelemahan iman. Maka engkau harus memperkukuh iman dan mngevaluasi kembali sikap hidupmu. Sebab orang yang memiliki iman yang kuat dan ingin mempertahankan keimanannya, tidak akan menerima sesuatu yang membahayakan iman dan Islam. Setiap muslim wajib berfikir secara mendalam serta membela Islam dan Al-qur’an. Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, pasti Allah memuliakan kita dengan kemenangan. Dan kemenangan paling besar adalah mati diatas keimanan tanpa keraguan. Inilah jalan untuk menjunjung panji-panji Islam. Tidak mungkin menjunjung panji-panji Islam dan mengangkat kalimat La ilaha illahllah Muhammad Rasulullah di jalan selain ini. Selain jalan ini, yang ada adalah penghancuran Islam, karena makna penghancuran Islam adalah : “ engkau menerima apapun ucapan dan perintah orang-orang kafir “ inilah jalan untuk menghancurkan Islam. Dengan melakukan tindakan ini, berarti engkau telah meruntuhkan nama dan kehormatan Islam hingga rata dengan tanah.
Bendera Islam tidak akan jatuh dengan adanya kematian dan pengorbanan. Ia akan jatuh jika engkau menerima apa yang bertentangan dan membahayakan Islam. Ketika ada mobilisasi umum untuk berjihad, maka setiap individu wajib melakukan persiapan.
Saya tidak mengatakan kepada kalian bahwa ini dalam rangka melindungi kekuasaan. Hendaklah kalian pikirkan baik-baik. Jika hanya ingin mempertahankan kekuasaan, maka saya bisa melakukan kompromi dalam agama dan melepaskan sebagian tuntutan Islam, semoga Allah tidak menakdirkannya. Jika saya melakukan itu, mereka pasti melindungi dan membantuku dengan harta benda, bahkan juga dengan kekuatan militer. Cara mempertahankan kekuasaan bukanlah dengan bersiap-siap melakukan pngorbanan. Kalian mengetahui bahwa saya tidak berperang demi kekuasaan dan tidak memotivasi kalian untuk bertujuan demikian. Tetapi inilah perintah Al-qur’an, maka bacalah Al-qur’anul Karim, apa yang diperintahkannya dan kejalan mana ia memberi kalian petunjuk.
Pesanku kepada kalian adalah apa yang diwasiatkan oleh Allah di dalam Al-qur’anul Karim. Maka setiap muslim harus waspada dalam segala urusan dan tidak takut. Janganlah kalian tertipu oleh media masa, sehingga keimanan kalian melemah. Allah saja yang memberikan taufik kepada seluruh umat Islam untuk bertahan kukuh diatas keimanan dan keislaman.
Segala pertolongan hanya dari Allah
Assalamu”alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Khadimul Islam, Amirul mukminin,
Mulla Muhammad “Umar Mujahid
Benarkah Amerika Menyerbu Afghanistan Karena Adanya Usamah?
Sepekan setelah peristiwa 11 September 2001, Mike Robert mantan kepala Kepolisian Los Angelos, menyampaikan pidatonya di Aula Portland State yang dihadiri tidak kurang 1.000 orang. Dalam Pidatonya yang mengungkapkan latar belakang serangan 11 September 2001 tersebut, Mike Robert juga mengungkapkan bahwa penyebuan Amerika ke Afganistan telah direncanakan 4 tahun sebelumnya. Data tersebut diperoleh Mike Robert dari Buku “ Papan Catur Besar “ yang diterbitkan tahun 1997 oleh Zbigniew Brezensky, seorang penasehat keamanan masyarakat pada pemerintahan Presiden Jimmy Carter. Data tersebut mensinyalir pentingnya sebuah serangan yang mirip dengan serangan Perl Harbour, disitu juga diungkap-kan adanya proyek jaringan pipa yang bertujuan memindahkan minyak dan gas dari Republik Asia Tengah ke Pantai Pakistan untuk diekspor ke China dan Jepang dimana proyek ini diotaki oleh DR. Henry Kessinger mantan Melu Amerika.
Begitu juga pernyataan Lyndon La Rouche : aksi 11 September 2001, merupakan aksi kamikaze yang direkayasa pada masa terjadinya krisis ekonomi dan keuangan di sejumlah Negara. Aksi ini tidak pernah dilakukan kekuatan manapun diluar Amerika serikat. Bisa jadi beberpa personil Negara lain yang dimanfaatkan dalam aksi ini, akan tetapi pelaksana aksi ini sesungguhnya mewakili kekuatan-kekuatan yang ada dalam Negeri Amerika Serikat. Tujuan aksi ini adalah terjadinya revolosi birokrasi didalam negeroi Amerika Serikat dan menyeret AS kedalam perang. Kekuatan ini sudah siap melakukan aksi-aksi lain untuk mencapai tujuan, mereka akan membakar emosi masa agar menyeret dan mendorong pemerintah untuk berperang.
Kita harus menghentikan ini, kalian jangan percaya Chanel CNN, FOX TV, atau chanel-chanel lain serupa. Mempercayai chanel-chanel ini sama saja anda telah menjadi alat untuk mewujud kan tujuan-tujuan mereka melakukan aksi ini. Kita jangan berpikir untuk melakukan intervensi ke Afganistan. Kita harus menghentikan Israel sampai pada batasnya, karena Israel telah menjadi bahaya bagi Amerika Sserikat dan Negara-negara lainnya. Kita harus mulai membangun perdamaian di Timur Tengah, karena ketegangan yang terjadi di kawasan ini merupakan bagian dari scenario yang telah direcanakan di Asia.
Jadi telah jelas tujuan pernyerbuan Amereka dan sekutunya ke Afganistan bukan untuk memburu Usamah yang dituduh melakukan serangan 11 September 2001, namun telah direncanakan jauh sebelumnya dengan tujuan untuk menghancurkan Negara Islam Afganistan yang dipimpin oleh Mulla Muhammad Umar sebagai kepala Negara yang memberlakukan syari’at Islam sebagai undang-undang Negara, selanjutnya mengeruk kekayaan alamnya dan target selanjutnya sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Bush adalah 60 Negara Islam.
No One Ever Conquered Afghanistan
الَّذِينَ آمَنُوا وَهَاجَرُوا وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنْفُسِهِمْ أَعْظَمُ دَرَجَةً عِنْدَ اللَّهِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْفَائِزُونَ
“Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta, benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah; dan itulah orang-orang yang mendapat kemenangan”. (QS. At-Taubah 20)
Blogger Comment