Survey Membuktikan Mayoritas Kristen Membenarkan Terorisme

Jajak Pendapat Gallup: Mayoritas Kristen Membenarkan Tindakan Terorisme: Pembunuhan Terhadap Warga Sipil

Mayoritas Muslim Paling Banyak Menolak Tindak Kekerasan

Data baru dari lembaga jajak pendapat Gallup menunjukkan bahwa dari seluruh kelompok agama di AS, Muslim yang paling banyak menolak kekerasan, diikuti oleh kelompok non-agama ateis dan agnostik.

Melalui wawancara dengan 2.482 orang Amerika, Gallup menemukan bahwa 78 % Muslim meyakini kekerasan yang mana melakukan tindakan pembunuhan terhadap warga sipil tidak pernah dibenarkan, sedangkan hanya 38 % Kristen Protestan dan 39 % dari umat Katolik setuju dengan sentimen itu. 56 % dari ateis menjawab sama.

Gallup mengajukan pertanyaan, menanyakan apakah dapat dibenarkan bagi "Orang atau perseorangan menargetkan dan membunuh warga sipil," tanggapannya lebih seragam. Responden dari hampir semua kelompok secara luas menentang taktik seperti, dengan 71 % Protestan dan Katolik menentang. Muslim memiliki jumlah tertinggi dalam menolak tindakan tersebut, dengan 89 %. Disusul dengan 76 % ateis juga menentang.

Namun ketika Gallup mengajukan pertanyaan yang sedikit lebih tajam, menanyakan apakah dapat dibenarkan bagi "Kelompok bersenjata (Militer) menargetkan dan membunuh warga sipil," Jawaban dari responden menunjukkan hanya 38 % Protestan yang menentang tindakan tersebut, namun 58 % setuju. Kemudian hanya 39 % Katolik yang menentang, dan 58 % setuju. Muslim masih memiliki jumlah tertinggi menolak, yakni mencapai 89 % dan disusul dengan 76 % ateis juga menentang.

Jajak pendapat Gallup, yang dilakukan selama setahun, dirancang untuk mengukur sikap orang-orang beragama dan non-agama ke arah kekerasan 10 tahun setelah serangan 11 September 2001.

Mungkin yang paling mengesankan, 92 % dari Muslim yang disurvei mengatakan mereka tidak yakin setiap Muslim di komunitas mereka memiliki simpati terhadap teroris al Qaeda, tetapi hanya 56 % dari Protestan dan 63 % Katolik mengatakan hal yang sama.

Survei tersebut juga menemukan bahwa Presiden Barack Obama mendapatkan rating persetujuan 80 % dari Muslim Amerika, menurut sebuah laporan yang terlampir, "Muslim Amerika: Iman, Kebebasan, dan Masa Depan" (PDF).

Sentimen negatif Amerika terhadap Muslim pada umumnya hanya membanjir pada beberapa tahun terakhir. Sebuah jajak pendapat Pew metemukan pada Agustus 2010 bahwa hanya 30 % orang Amerika memiliki pandangan positif terhadap umat Islam. Partai Republik memimpin dengan pembagian, 54 % memiliki pandangan negatif, dibandingkan dengan 27 % dari partai Demokrat. [rawstory]

Share on Google Plus

About General Chang Yuchun

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.